Sakit? KSR PMI Siap Tangani

Selama masa Program Pengenalan Kampus (P2K) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) 2018 terdapat tim kesehatan yang menangani mahasiswa baru (maba) ataupun panitia yang sakit. Tim kesehatan pusat, terdiri dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Pramuka dan Korps Sukarela Palang Merah Indonesia (KSR PMI).

Koordinator bidang Humas KSR PMI, Uky Eji Anggara saat diwawancari Sabtu (1/9/2018) menuturkan kegiatan KSR PMI.

“Di KSR PMI terdapat latihan rutin, peningkatan kualitas, kemampuan, dan pengetahuan anggota serta pengurus tentang palang merah yang diterapkan saat P2K 2018. Selain itu ada juga tadabur alam, salah satu kegiatan untuk mendekatkan diri pada Allah SWT.” ujarnya.

Uky, Mahasiswa PBSI semeter 7 tersebut mengatakan KSR PMI terdiri dari 30 anggota yang sudah siap siaga di kampus ataupun Among Rogo pukul 04.30 WIB. Sekitar pukul 21.00 WIB, anggota KSR PMI baru pulang setelah merapikan perlengkapan kesehatan seperti oksigen, tandu dan kotak obat. Obat-obatan KSR PMI diperoleh dari apotek UAD.

Kasus yang sering ditemui oleh KSR PMI seperti, mahasiswa yang pingsan, kecapaian, sesak napas dan lemah jantung. Namun hal itu masih bisa ditangani, sedangkan untuk kasus besar seperti terinfeksi virus, KSR PMI akan merujuk korban ke rumah sakit agar ditangani oleh dokter. Anggota KSR PMI juga bertugas pada P2K susulan pada tanggal 3—5 september 2018. (JI)

Leave a Reply