Penutup Milad PBSI: Transformsi Budaya dalam Kajian Agama

Panitia Milad ke-40 Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menutup serangkaian acara milad pada Minggu, 20 Februari 2022. Acara tersebut dilangsungkan secara luring di Islamic Center lantai 1 dan melalui streaming YouTube PBSI FKIP UAD-Official. Penutupan milad menggunakan tema kebudayaan dengan tata ruang acara juga terdapat nuansa batik yang sangat terkenal dengan kebudayaan khas Jawa dan Indonesia. Menurut ketua pelaksana, alasan mengambil konsep kebudayaan karena Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sendiri berada di Yogyakarta, sehingga konsep dari tata panggung dan kostum panitia masih mengandung unsur budaya Jawa yaitu batik. Selain itu, kebudayaan di PBSI adalah budaya berprestasi, sehingga selain budaya Jawa yang diutamakan terdapat pula budaya berprestasi bagi para mahasiswa PBSI. Untuk mengasah kemampuan serta meningkatakan prestasi mahasiswa, panitia Milad ke-40 PBSI UAD telah menyelenggarakan beberapa perlombaan dalam lingkup prodi yaitu reels dan media pembelajaran.

Acara penutupan rangkaian Milad PBSI dibuka dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an oleh Riski Ariyani mahasiswi PBSI semester 4. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan yang disampaikan oleh ketua pelaksana dan kepala Program Studi yaitu Roni Sulistiyono. “Kegiatan pengajian ini, kita berharap sebagai wujud syukur kita kepada Allah swt. Harapannya masih bisa eksis sampai kapanpun , di manapun berada, alumni juga begitu demikian bisa sukses dimanapun berada,” Ucap Kepala Program Studi PBSI. Usia 40 bukanlah usia yang muda lagi tetapi sudah memasuki dewasa. Maka, sudah selayaknya kedepannya akreditasi PBSI UAD dapat menjadi unggul. Serangkaian acara Milad telah terlaksana dari pembukaan dan resmi ditutup oleh Muhammad Rayhan Maulana selaku ketua pelaksana. Setelah itu, terdapat pula pemutaran video kilas balik perjalanan prodi PBSI.

Pada acara penutupan Milad ke-40 PBSI UAD, terdapat pula Kajian Agama. Acara Kajian Agama tersebut dipandu oleh Syafira Anna Dzirin dan diisi oleh Irsan Nurudin, M.S.I selaku pemateri dan merupakan dosen dari Lembaga Pengembangan Studi Islam (LPSI) di Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Kajian Agama tersebut mengangkat tema Transformasi Budaya dalam Membangun Mahasiswa Beragama. Di Muhammadiyah ada 3 pendekatan, pertama yaitu bayani, meletakkan benar dan salah di Al-Qur’an dan Hadis, kedua yaitu burhani, meletakkan benar dan salah di akal dan fikiran, ketiga yaitu ruhaniyah. Di sela kajian terdapat tanya jawab dari peserta yang hadir. Acara dilanjutkan dengan penampilan musikalisasi puisi dari Teater Jaringan Anak Bahasa (JAB) dan ditutup dengan pengumuman pemenang lomba yang telah diselenggarakan.

Harapan dari ketua pelaksana, di umur ke-40 sudah masuk pada usia yang dewasa kita berharap PBSI, baik dari mahasiswa-mahasiswi, dosen, dapat memberikan prestasi yang lebih banyak lagi, tidak hanya di akademik tetapi di non-akademik juga.

 

 

Reporter : Annisa Nur Hidayati

Editor      : Annisa Nur Hidayati

Leave a Reply