Pelatihan Metodologi Pengajaran BIPA Membentuk Karakter Baru Mahasiswa Menjadi Pengajar Handal

Kusumaning Sekar Fadya Azzahra dan Fikar Zulhaq, mahasiswa Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) lolos seleksi Pelatihan Metodologi Pengajaran Bahasa Indonesia Bagi Penutur Asing (BIPA) yang diselenggarakan pada 22 hingga 26 Maret 2021 secara daring dan luring. Daring untuk wilayah di luar Jakarta, sedangkan luring hanya untuk wilayah Jakarta.

Fadya mengungkapkan kegembiraannya saat mengetahui namanya tercatat pada daftar mahasiswa yang lolos seleksi, “Awalnya ikut program ini hanya iseng mengikuti perintah dari Pak Sudaryanto. Tiba-tiba kok lolos seleksi, bingung sekaligus senang juga. Panitianya bilang kalau yang lolos seleksi di luar Jakarta pemilihannya diacak, jadi sesuai dengan keberuntungan masing-masing.”

Materi yang diberikan ada beragam, mulai dari tingkatan yang dasar hingga sulit. Materi yang diajarkan disampaikan oleh para narasumber pakar lingkup BIPA di Indonesia. Fadya menyebutkan ada empat keterampilan dasar, yaitu keterampilan menyimak, berbicara, membaca, dan menulis.

“Pembahasan pedagogis selain empat kompetensi tersebut, juga ada pengembangan bahan ajar, pemanfaatan media pembelajaran, perencanaan evaluasi pembelajaran, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), dan praktik simulasi video. Untuk pembahasan di luar pedagogis yaitu wawasan pemahaman lintas budaya,” ungkap Fikar saat diwawancarai pada (25/03/21) melalui WhatsApp.

Program pelatihan BIPA sangat penting bagi mahasiswa yang berkecimpung ke dalam BIPA karena mereka dibentuk kompetensi pedagogis dan pemahaman lintas budayanya agar siap magang pada lembaga-lembaga penyelenggara BIPA di luar negeri, khususnya di Asia Tenggara.

“Pemahaman lintas budaya sangat penting juga, karena kita kontak dengan orang asing yang mana budaya kita dengan mereka pasti berbeda. Untuk mengantisipasi adanya culture shocked, diperlukan adanya pemahaman lintas budaya tersebut,” tutupnya. (NS)

 

****

Reporter : Annisa Septiani

Editor      : Hanita Ayu

Sumber foto : @qitepinlanguage

Leave a Reply