Khawatir Naskah Hilang, Teater JAB Luncurkan Buku Darpana

Teater Jaringan Anak Bahasa (JAB) meluncurkan buku Darpana dengan tema “Rawat Tilas Lestari: Merawat Peninggalan dan Melestarikan Apa yang Sudah Ada”. Acara tersebut dilaksanakan pada Sabtu (05/06/2021) di ruang virtual zoom meeting.

Brisman HS, sebagai pengulas dalam peluncuran buku Darpana, memberikan apresiasinya kepada teater JAB dalam peluncuran buku tersebut. Brisman HS mengatakan bahwa peluncuran buku Darpana merupakan terobosan baru bagi Teater JAB supaya terus berkarya, terutama dalam membuat naskah drama.

Buku Darpana merupakan sekumpulan naskah-naskah drama yang pernah dipentaskan oleh teater JAB. Hal yang mendasari peluncuran buku Darpana adalah karena kekhawatiran dari pengurus teater JAB.

“Naskah-naskah dari pementasan teater JAB dirapikan kembali agar terdata dengan baik. Namun, kekhawatiran kami jika naskah tersebut dalam bentuk file akan hilang sehingga dibuatlah buku Darpana,” imbuhnya.

Peluncuran buku Darpana ini, memiliki tujuan untuk memberikan motivasi dan memperkenalkan bahwa teater kampus dapat menghasilkan sebuah karya.

“Secara internal, tujuan peluncuran buku ini supaya menjadi gambaran atau cerminan untuk generasi selanjutnya agar produktif dalam menulis naskah drama. Paling tidak mereka (generasi selanjutnya) bisa membaca-baca terlebih dahulu, bahwa angkatan sebelumnya dari teater JAB sudah pernah menulis naskah drama karya sendiri dan mementaskannya,” tutur Ridho Iqbal S.

Ia menambahkan untuk tujuan eksternal, yaitu mengenalkan bahwa teater kampus pun bisa menghasilkan karya dan memperbanyak khazanah naskah drama karena untuk mengakses bank naskah pun sekarang lumanyan sulit.

“Dengan adanya buku Darpana ini dapat memperbanyak dan menghadirkan suasana baru bagi kalangan teater,” pungkasnya.

 

******

Reporter : Melinda Puspitasari

Editor      : Hanifah Ibtihal K

Leave a Reply