Kembali Kepada Akar

IMG_20170417_192554_252.jpg
Seremonial pemecahan balon oleh masing-masing ketua tiga pilar.

Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) kembali menggelar acara Malam Keakraban (Makrab) tiga pilar yang diikuti oleh HMPS, Teater JAB (Jaringan Anak Bahasa), dan Kreskit (Kretivitasan Kita). Acara tersebut diselenggarakan pada 15-16 April di Turi Sleman Karanggeneng. Tujuan diadakannya makrab tiga pilar tersebut yaitu terjalinnya persaudaraan antara HMPS, Teater JAB, dan Kreskit. Adapun tema makrab yaitu “Kembali Kepada Akar”.

Jemi selaku ketua makrab menuturkan bahwa, tema tersebut bermakna sejarah seperti pohon yang terus berkembang dari biji, kecambah, batang pohon, cabang, ranting, daun, bunga, buah. Seperti itulah sejarah terus berkembang kita sebagai generasi muda patut mengingat kembali sejarah yang perah terjadi sebelumnya yang berkaitan dengan ketiga organisasi tersebut. Kembali mengingat masa lalu agar tidak hilang oleh waktu dan sejarah.

Makrab pun berlangsung dengan lancar, yang dibuka oleh dosen PBSI Yosi Wulandari. Adapun beberapa dosen lain yang ikut hadir dalam acara tersebut yaitu Iis Suwartini dan Denik Wirawati. Pembukaan ini dilakukan dengan seremonial pemecahan balon yang diikuti oleh masing-masing ketua HMPS, Teater JAB, dan Kreskit serta dosen Yosi Wulandari.

“Seremonial pemecahan balon bermakna sebuah harapan, yaitu agar Makrab tiga pilar yang dikuti HMPS, Teater JAB, dan Kreskit dapat bekerjasama, saling bahu membahu,membantu dalam segala hal, memecahan masalah bersama yang bertujuan baik bagi prodi PBSI maupun ketiga oranisasi tersebut.” Ujar Jemi.

Setelah pembukaan, acara dilanjutkan dengan acara inti yang diisi oleh Sule Subaweh. Ia adalah orang yang pertama kali menghidupkan organisasi tiga pilar tersebut. Acara inti pun diisi dengan berbagai cerita-cerita menarik yaitu mengingat kembali masa lalu. Bagaimana ketiga organisasi tersebut dulunya diperjuangkan hingga bisa menjadi besar seperti sekarang ini.

Makrab tiga pilar ini pun diwarnai dengan sejumlah permainan outbond yang membangun kerja sama tim. Penutupan makrab diisi dengan pembagian hadiah outbond yang berlangsung dengan meriah. Jika makrab tiga pilar ini dapat menjalin persaudaraan antarorganisasi di PBSI, bagaimana dengan organisasi di prodi lainnya? Dengan diadakan makrab tiga pilar setiap tahunnya, semoga menjadi teladan bagi prodi-prodi lain yang memiliki banyak organisasi di setiap prodinya untuk mengadakan acara yang dapat memabngun terjalinnya persaudaraan. (Es)

1 Comment

  1. ada acara jurit malamnya gak ini??.

Leave a Reply